4 min read

Cara Mengetahui Keyword Populer di Google

Kamu pasti bertanya-tanya mengapa website orang bisa di posisi atas hasil pencarian. Kamu perlu tahu cara mengetahui keyword populer di Google?
Cara Mengetahui Keyword Populer di Google
Cara Mengetahui Keyword Populer di Google

Posisi website kamu sudah ada di halaman pertama? Atau artikel kamu sudah ada di halaman pertama?

Jika belum, kamu pasti bertanya-tanya mengapa website orang bisa muncul di atas hasil pencarian Google. Bagaimana cara mengetahui keyword yang sering dicari di Google?

Padahal kamu sudah seniat mungkin untuk membuatnya?

Jika kamu mengalaminya, maka kamu perlu tahu cara mengetahui keyword atau kata kunci yang sering dicari di Google.

Penggunaan keyword sangat penting karena keyword inilah yang digunakan orang untuk mencari informasi di Google.

Jika kamu tahu kata kunci yang sering dicari, kamu dapat membuat konten yang lebih relevan dan menarik bagi audiens yang kamu target.

Dengan cara itu kamu juga dapat meningkatkan ranking website kamu di search engine dan menarik lebih banyak traffic.

Yuk, belajar cara mengetahui keyword populer di Google untuk meningkatkan traffic website kamu.

Metode untuk Menemukan Keyword

Ada dua cara yang bisa kamu coba lakukan untuk mencari keyword yang sering dicari di Google.

Cara pertama kamu bisa menggunakan tools gratis yang disediakan oleh Google dan cara kedua kamu bisa menggunakan tools berbayar.

Kamu juga bisa mengkombinasikan keduanya. Tentu keduanya punya kelebihan dan kekurangan masing-masing, tapi kamu bisa coba yang gratis dulu saja kalau budgetnya masih minim. Jangan maksa, yang gratis sudah sangat berguna kok.

Baca Juga : 15+ Cara Mendatangkan Traffic Blog dengan Teknik SEO

Menggunakan Tools Gratis

Kamu tentu seneng kan sama yang gratis-gratis, akupun juga sama 😄.

1. Google Keyword Planner

Salah satu cara mencari keyword yang gratisan yang sering aku gunakan juga, sangat populer tentunya. Tools gratis itu adalah dengan menggunakan Google Keyword Planner.

Google Keyword Planner adalah alat yang disediakan langsung oleh Google yang memungkinkan kamu untuk melihat volume penelusuran, persaingan, dan biaya per klik untuk berbagai kata kunci. Ini sebenarnya ditujukan untuk pengguna Google Ads, tapi bisa juga digunakan untuk SEO.

Untuk dapat menggunakan Google Keyword Planner, kamu perlu membuat akun Google Ads. Setelah kamu membuat akun, kamu dapat langsung mengakses Google Keyword Planner dari tab "Tools > Planning > Keyword Planner".

Cara Menggunakan Google Keyword Planner
Tampilan Dashboard Google Keyword Planner

Untuk mencari kata kunci yang sering dicari, kamu dapat menggunakan Google Keyword Planner dengan cara seperti berikut:

  1. Masukkan kata kunci atau frasa pada Discover new keywords misalnya kita cari "cara mencari keyword".
  2. Klik tombol “Cari/Get Result”.
  3. Kamu juga bisa menambahkan filter setelahnya.
Filter pada Google Keyword Planner
Filter pada Google Keyword Planner

Google Keyword Planner akan menampilkan daftar keyword yang terkait dengan kata kunci atau frasa yang kamu masukkan tadi. Data yang diberikan juga cukup banyak, mulai dari volume penelusuran, persaingan, dan biaya per klik untuk setiap kata kunci.

Jika website kamu masih baru sebaiknya kamu mulai dengan dengan yang persaingannya "Low".

Tools gratis berikutnya kamu bisa menggunakan Google Trends untuk menemukan kata kunci yang sering dicari. Kamu bisa menggunakan Google Trends untuk melihat tren apa yang sedang ramai dibicarakan di Google.

Tampilan dari Google Trends
Tampilan dari Google Trends

Penggunaan Google Trends ini cukup mudah. Kamu bisa ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Masukkan kata kunci atau frasa yang kamu inginkan, misalnya "jam tangan pria".
  2. Klik tombol “Lihat tren”.

Kamu bisa menambahkan filter lokasi, durasi tren, atau kategorinya.

Menggunakan Google Trends
Menggunakan Google Trends

Setelah muncul seperti gambar diatas kamu juga bisa menambahkan pembanding di sebelahnya, misalnya "jam tangan wanita". Tampilannya akan seperti ini.

Membandingkan Keyword di Google Trends
Membandingkan Keyword di Google Trends

Dari grafik yang ditunjukkan oleh Google Trends diatas tentu akan sangat membantu kamu dalam melihat apakah kata kunci atau frasa tersebut sedang populer atau tidak.

Kamu bisa eksplore fitur lainnya pada kedua tools gratis diatas, kamu akan sangat terbantu jika kamu bisa memanfaatkannya dengan baik.

Menggunakan Tools Berbayar

Selain dua tools gratis Google Keyword Planner dan Google Trends, kamu juga dapat memanfaatkan beberapa layanan riset kata kunci pihak ketiga yang memberikan berbagai fitur yang lebih canggih. Layanan-layanan ini tentunya berbayar, tetapi tools tersebut dapat memberikan informasi yang lebih detail tentang kata kunci, seperti:

  • Volume penelusuran historis
  • Tren kata kunci
  • Relevance kata kunci
  • Kedalaman pasar kata kunci
  • Tingkat persaingan
  • Bahkan bisa cek keyword yang digunakan kompetitor

Beberapa tools riset keyword pihak ketiga adalah:

  • Ahrefs
  • SEMrush
  • Ubbersuggest
  • Moz

Tidak mudah juga dalam memilih layanan riset kata kunci dari pihak ketiga yang pas buat kebutuhan kamu, kamu mungkin perlu mempertimbangkan beberapa faktor berikut:

  • Fitur yang ditawarkan
  • Harga
  • Kemudahan penggunaan

Mungkin itu beberapa tools berbayar yang sering digunakan oleh kebanyakan praktisi SEO. Kalau aku sendiri lebih familiar dengan SEMrush karena kenal duluan sih 😅.

Penutup

Dari pembahasan cara mengetahui keyword yang sering dicari di Google apakah kamu sudah paham gambarannya?

Dengan mengetahui kata kunci yang tepat, tentu kamu dapat menyajikan konten yang relevan dan menarik bagi audiens yang kamu targetkan. Kamu juga dapat meningkatkan traffic website kamu dengan keyword yang tepat.

Sekarang waktunya praktik!!

Kamu bisa coba mulai dulu dengan tools gratisan supaya familiar dengan riset keyword. Dengan beberapa usaha, kamu pasti dapat meningkatkan peringkat website kamu di mesin pencari dan menarik lebih banyak traffic.

Baca Juga : Cara Cek Traffic Website Dengan 10+ Tools Ini, Tanpa Ribet!